Wednesday 1 November 2017

Allah, Malaikat dan CCTV


Akhirnya cctv terpasang di masjid Darul Falah Tulungrejo Pare. Salah satu faktor dipasangnya cctv adalah kasus pencurian di dalam masjid. Tak tanggung- tanggung, pencurian saat salat jamaah berlangsung. Juga dimanfaatkannya masjid untuk keperluan yang tidak syar'i (ngobrol sampai larut malam, buat janjian lawan jenis yang belum tentu halal), juga dicurinya inventaris masjid.

Ada banyak kamera yang terpasang, tidak hanya di dalam masjid, namun juga di luar masjid. Maka secara otomatis lingkungan sekolah juga terpantau. Yang jelas karena kelas saya di masjid, juga termasuk yang terpantau kamera. Memang agak risih karena nyata terpantau kamera, tapi tidak apalah. Lagian lumayan bisa "menakut-nakuti" siswa. Karena sebelumnya sering terjadi tindakan usil, yang paling sering adalah menyembunyikan sepatu teman, atau bertengkar saat tidak dalam pantauan guru.

Dan lumayan berpengaruh, di antara siswa mulai ada kasak-kusuk : " Awas lho ana cctv, nek nakal konangan".

Tapi sebenarnya juga prihatin, hanya karena ada cctv akhirnya berhati-hati. Padahal tidak semua tempat terpantau dengan jelas. Kita lupa ada dzat Yang Maha Melihat, kita lupa ada malaikat yang pasti mencatat. Keyakinan kepada Allah dan malaikat di saat suasana keimanan begitu rendah memang berpeluang terjadi saat sistem yang diterapkan adalah sistem kapitalisme dengan sekularisme sebagai akidahnya. Memang Tuhan sebagai pencipta tidak diingkari, namun aturanNya tidak dipatuhi.

Berbeda dalam sistem Islam, dimana suasana keimanan (jau'il iman) akan terjaga. Karena aturan yang diterapkan berasaskan akidah Islam, keyakinan bahwa setiap kebaikan dan keburukan sekecil apapun pasti ada balasannya, sanksi tegas diterapkan, kontrol individu, jamaah dan negara saling bersinergi. Sistem yang memperlakukan manusia sesuai fitrahnya. Memanusiakan manusia, bukan malah mengumbarnya dalam kebebasan.

Dan sistem tersebut adalah khilafah, sistem warisan Rasulullah. Kewajiban bagi umat Islam untuk berjuang mewujudkannya. Janji Allah yang pasti terwujud, tegaknya khilafah tidak akan bisa dibendung manusia siapapun dia. Yang berusaha menghalanginya hanya akan sia-sia.

Pare, 1 November 2017

No comments:

Post a Comment