Tuesday 9 May 2017

TNI dan Umat Bersama HTI Peduli Negeri


Hanya ingin posting gambar-gambar saja


Pendampingan pengungsi letusan Gunung Kelud tahun 2014 di Lapangan Wates. Di Posko Kesehatan TNI AL, disaat relawan lain harus mengikuti procedural yang rumit ketika masuk ke posko karena saat itu ada kunjungan presiden SBY, kami relawan HTI dengan mudah masuk ke posko untuk menuju tenda anak-anak. TNI sudah tahu dengan tanda pengenal khusus yang kami pakai.


Sebenarnya tenda anak-anak diminta untuk ditutup, anak-anak diminta main saja di dalam tenda. Tapi namanya anak-anak, “mbrojol “ ngeyel buka pintu tenda, akhirnya malah diajak salaman dan ngobrol sama Pak Presiden dan Pak Agung Laksono. Jelas kami mengenakan tanda pengenal relawan HTI, Alhamdulillah tidak ada yang takut dengan kami, tidak ada yang curiga.

Memilih tidak ikut euphoria ketemu Pak Presiden. Saya di belakang tenda saja, ngobrol dengan paspampres dan dokter dari TNI AL Pusat.




Sambil ambil foto, super nggumun ono alpard jejer-jejer ning lapangan, wuiiih akeh banget. Pas pulang anak-anak buyar lihat helicopter di lapangan belakang tenda. He..he.. maklum podho wong ndesone




Tidak hanya berhenti sampai di sini. Pendampingan recovery mental terus dilakukan. Di desa Kebonrejo Kepung, mengisi anak-anak TPQ, saying jika libur, mengingat sekolah pagi juga libur karena masih dalam perbaikan. Mengisi majelis taklim ibu-ibu.
Makan ubi rebus sumbangan dari donator
Menyampaikan sumbangan titipan dari umat untuk mushola

Sudah itu saja.

Hizbut Tahrir memang partai politik yang aktivitasnya dakwah fikriyah dan siyasiyah, namun juga melakukan aktivitas Qadla Masalih Umat, melakukan aktivitas kemanusiaan saat umat manusia membutuhkan uluran tangan. Tidak berharap dipilih saat kampanye pilkada. Tidak berharap diberi balasan materi, tidak berharap pujian dari manusia. 

No comments:

Post a Comment